Pulih dari Corona, Pasar Wuhan Kembali Jual Daging Kelelawar dan Hewan Liar Lainnya

Pasar Huanan di Wuhan, China, mulai beroperasi kembali setelah mengalami dua bulan lockdown akibat wabah virus corona (Covid-19). Pasar Huanan merupakan tempat pertama kali virus corona muncul pada Desember lalu.
.

Pasar Huanan kembali menjual hewan liar untuk dikonsumsi manusia, seperti kelelawar, trenggiling, monyet, ular, anjing, dan lainnya. Hewan yang dijual di sana diidentifikasi sebagai kemungkinan penyebab virus corona.
Pada Januari 2020 lalu pemerintah setempat menutup pasar Wuhan karena penyebaran virus corona sangat masif. Pada bulan Februari, pemerintah setempat juga melarang perdagangan dan konsumsi hewan liar.

Baca Juga

.
Setelah dinyatakan tidak ada kasus virus corona yang baru di negaranya, pemerintah membuka lockdown. Aktivitas masyarakat kembali berjalan, banyak pertokoan kembali dibuka.
.
Seolah tidak belajar dari pengalaman, pasar di Wuhan kembali menjual hewan-hewan liar untuk dikonsumsi masyarakat.
.
Dilansir dari Daily Mercuri melalui Food.Detik, tak hanya Pasar Huanan yang menjual hewan-hewan liar. Pasar di Dongguan, China, juga terlihat menawarkan kelelawar, ular, kadal, dan kodok untuk pengobatan penyakit umum.
.
Pasa lain di Guilin, China Barat Daya juga menjual kucing dan anjing diletakkan pada kandang dan siap untuk disembelih.

Tak hanya virus corona, sebelumnya pasar hewan liar juga pernah dikaitkan dengan wabah SARS pada tahun 2003.
.
Artikel : jitunews.com

Related Posts

Berlangganan update artikel terbaru via email:

1 Response to "Pulih dari Corona, Pasar Wuhan Kembali Jual Daging Kelelawar dan Hewan Liar Lainnya"

  1. Bukanya pemerintah china sudah menetapkan peraturan tidak boleh jualan hewan liar lagi,dan kalau ada seorang yang menjual hewan liar tersebut maka akan di denda 100 jt,kalo bikin berita yang fact dong jangan fakeq

    BalasHapus

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel