Digigit Kutu Kucing, Remaja 16 Tahun Ini Meninggal Alami Infeksi Darah
Seorang remaja berusia 16 tahun dari Phetchabun, Thailand, meninggal karena mengalami infeksi darah setelah digigit kutu hewan.
Remaja itu bernama Sunisa, dan keluarganya memiliki beberapa kucing di rumah. Dan menurut neneknya, kutu yang menggigit Sunisa itu berasal dari salah satu kucing mereka.
Gara-garanya, Sunisa mengalami gejala seperti demam, gatal di tubuhnya, sakit tulang dan bengkak di seluruh tubuhnya.
Awalnya gejala ini tidak dianggap parah, Sunisa hanya minum obat dan pergi ke sekolah seperti biasa.
Namun kondisi anak itu tidak kunjung membaik. Karenanya, pihak keluarga membawa anak itu ke rumah sakit.
Meski begitu, kondisi Sunisa bahkan semakin memburuk. Keluarganya memutuskan untuk memindahkannya ke rumah sakit yang lebih besar.
Tapi sayang, remaja itu menyerah pada kondisinya dan meninggal pada Senin (6/8/2019) pagi.
Nenek Sunisa mengatakan bahwa alasan mengapa keluarga memiliki begitu banyak kucing di rumah adalah karena orang-orang sering kali membuang hewan itu ke rumah mereka.
Karena kasihan, mereka pun menampung kucing jalanan itu.
Seiring berjalannya waktu, jumlah kucing yang diadopsi keluarga bertambah menjadi sekitar tujuh kucing.
Dan setelah kejadian yang menimpa Sunisa, keluarga memutuskan untuk memberikan kucing-kucing itu.
Kutu sering ditemukan pada hewan seperti anjing dan kucing, dan meskipun kutu ini tidak suka menghisap darah manusia, gigitannya sering menimbulkan alergi.
Sumber: Tribun Medan
0 Response to "Digigit Kutu Kucing, Remaja 16 Tahun Ini Meninggal Alami Infeksi Darah"
Posting Komentar